Linea

 Linea 

Dia adalah wanita yang aku cintai pada waktu itu dan mungkin sampai sekarang si, tapi udah agak berbeda cara aku mencintainya saat ini, udah sekitar 12 tahun lah aku melewati masa terbayang-bayang akan sosok cantiknya dia, tapi ya udah membaik dari pada dulu gak tau apa ini yang namanya ikhlas atau berdamai, atau apalah itu. 

Dan selama 12 tahun ini aku belum bisa memiliki nya karena dulu ditolak teruss, dan lambat laun aku menyadari ternyata banyak sekali kakurangku, ya sekarang lebih enjoy aja sesekali cuma bisa mandang foto profil wa dia, ya aku masih nyimpen wa dia, walaupun dia gak nyimpen wa ku, apalagi sekarang dia udah jadi wartawan ehhhh semakin jauh lah aku tenggelam dan terlihat diriku, memang dia pintar si jadi sudah sewajarnya dia mendapatkan posisi ini, dia itu ya cantik, pintar pokoknya the best lah, dan kalau boleh mengatakan sekarang jadi pemuja aja, karena udah sewajarnya aku menyukai wanita itu, kalau dia mah gak wajar kalau sampai suka dengan aku, aku bisa ngomong gini ketika sudah melewati 12 tahun loh, dulu mah isinya ke optimisan bisa untuk memilikinya, sekarang mah udah lihat bahagia sehat aja udah seneng ahh, udah dulu ya lanjut besok kalau ada waktu lagi bye2


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Topeng dari kesedihan

Budaya yang tidak bisa diubah "keset"

Tuhanku tidak menyandang 'miskin'